Masing-masing kandidat, Supriyatno Uno, Rizki Hasan dan Masita Katili Modanggu harus mengakui keunggulan Uhar Muksin yang juga pernah menjabat Kepala Kepala Sekolah sejak tahun 2014 hingga 2020 itu.
Pada Muscam KNPI Kwandang yang dilaksanakan di Aula Dinas Pendidikan Kab. Gorontalo Utara itu, berlangsung cukup demokratis, meski memasuki detik-detik pemungutan suara Masita Katili Modanggu dan Supriyatno Uno mundur secara mengejutkan.
Dengan mundurnya 2 kandidat tersebut, maka calon Ketua mengerucut pada 2 figur, yakni Uhar Muksin dan Rizki Hasan.
Uhar Muksin memang sejak awal diprediksi oleh banyak pihak akan terpilih sebagai Ketua KNPI Kwandang, mengingat kiprah, dedikasi dan prestasinya yang menonjol dan telah dikenal luas tidak hanya sebagai pendidik tapi juga aktifis pembentukan Kab. Gorontalo Utara.
Dedikasinya sebagai pendidik dimulai tahun 2007-2009 sebagai Guru di SMA Negeri 2 Kwandang, 2010 Guru di SDN 1 Leboto Kwandang dan selanjutnya menjadi Guru di SDN 1 Molingkapoto tahun 2011-2014.
Berkat prestasi dan kinerjanya sebagai pendidik yang menonjol, maka mulai tahun 2014 ia dipercaya menjadi Kepala Sekolah di SDN 1 Monano dan mulai tahun 2015 ia mendapatkan amanah sebagai Kepala SDN 8 Monano yang dijabatnya hingga tahun 2020.
Tidak hanya itu saja, sebagai sosok pendidik yang memiliki naluri aktifis, Uhar Muksin pernah mewakili Provinsi Gorontalo sebagai finalis Kepsek berdedikasi tingkat nasional tahun 2018 lalu.
Uhar Muksin juga terlibat secara aktif pada proses pembentukan Kab. Gorontalo Utara sebagai Anggota Pembentukan Komite (KPK) Gorontalo Utara dan mulai tahun 2008 sebagai Wakil Bendahara Komite Pengawal Kabupaten (KPK) Gorontalo Utara yang dinakhodai Thariq Modanggu yang kini menjabat Wakil Bupati Gorontalo Utara.
Jejak kiprah dan dedikasinya untuk masyarakat Kab.Gorontalo Utara, juga diwujudkan melalui keaktifannya sebagai andalan cabang gerakan Pramuka Gorontalo Utara, Wakil Ketua bidang Pendidikan dan pengkaderan Anshor Gorut masa hikmat 2019-2023, sebagai Pengurus Karang Taruna Gorut yang membidangi Pendidikan dan Pengkaderan. Tidak cukup sampai disitu, semasa masih mahasiswa di Universitas Negeri Gorontalo, ia juga aktif sebagai kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan Sentra Kerohanian Islam (SKI) dan masuk dalam struktur kepengurusan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Biologi F.MIPA UNG.
Yang lebih membanggakan lagi, Uhar Muksin termasuk wisudwan terbaik pada jurusan Biologi alumni 2007. Sepuluh tahun kemudian ia melanjutkan studinya pada program pasca sarjana UNG jurusan pendidikan dasar.
Ditengah kesibukannya sebagai ASN,. Uhar Muksin juga aktif dan mengambil peran di organisasi keagamaan. Saat ini ia aktif sebagai Ketua Takmirul Mesjid Baiturahim Satu Desa Bulalo Kwandang, Ketua Bidanh Pengkaderan dan Pertukaran Pemuda pada organisasi Majelis Ulama Indonesia (MUI) Gorontalo Utara dan Penanggung jawab bidan Advokasi dan Perlindungan Guru pada organisasi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kab. Gorontalo Utara.
Dari deretan kiprah, prestasi dan dedikasinya yang demkian luas selama ini, maka tidak mengherankan jika sesaat setelah terpilih sebagai Ketua KNPI Kec. Kwandang, Uhar Muksin mendapat ucapan selamat dari berbagai tokoh di Gorontalo Utara, diantaranya Wakil Bupati Thariq Modanggu, mantan Ketua DPD II KNPI Marthen Biki, Wakil Ketua DPD KNPI Hamzah Sidik, Ketua DPD II KNPI Mikdad Yaser dan Kepala Dinas Pendidikan Irwan Budi Usman serta elemen lainnya yang mengapresiasi serta mengharapkan kiprahnya dalam membangun, membina dan mengembangkan potensi kepemudaan bagi kemajuan dan masa depan Gorontalo Utara di masa-masa mendatang.(Miton)
