Pemda Pohuwato Akan Gelar Maulid SAW Secara Sederhana

519
0

POHUWATO (barometernewsgo.com)-Peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW atau yang dikenal dengan Maulid Nabi akan digelar secara sederhana tanpa dzikir secara adat Gorontalo.

Hal ini terungkap pada rapat persiapan pelaksanaan Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 Hijriah yang dipimpin Wakil Bupati Pohuwato, Amin Haras di Gedung Panua Kantor Bupati Pohuwato, Selasa (13/10)

Rapat ini dihadiri Kakan Kemenag, Assisten Kesra, Ketua PHBI, Ketua Lembaga Adat, Bate Pohuwato, serta sejumlah pimpinan OPD dan unsur Forkopimda.

Hasilnya, pemda menyimpulkan berbagai pandangan dan pendapat terkait masih adanya pandemi COVID-19, serta menghindari terjadinya kluster baru.

“Dengan berbagai pandangan dan pendapat bahwa rangkaian pelaksanaan Maulid Nabi Muhammad SAW, yang biasanya digelar mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan, sampai masjid di desa-desa, akan dilaksanakan serentak pada Rabu 28 Oktober, yang dimulai dengan kegiatan adat turunani pada pukul 14.00 Wita,” tuturnya.

Kemudian, pada malam hari setelah turunani dilanjutkan dengan acara nasional dan dilanjutkan secara tradisional yang diawali dua lo u lipu, dan tetap menghindari kerumunan atau tetap dibatasi kehadiran jemaah.

“Pada dua lo u lipu tetap ada tuwoto atau tanda berupa adanya tolangga atau walima, tapi hanya satu walima yang ukuran besar,” ungkap Wabup Amin.

Amin meminta hasil pertemuan ini diminta untuk disampaikan ke desa-desa.

“Pertemuan ini nantinya akan segera ditindaklanjuti dengan surat edaran. Para Camat tolong ini ditindaklanjuti dan lakukan pertemuan dengan Kades serta koordinasikan dengan Pimpinan Kecamatan (Pika), karena ini menjadi tanggungjawab bersama Pika,” tandasnya.(BMW-03/Hms)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here