GORONTALO (barometernewsgo.com)- Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Budiyanto Sidiki membuka secara resmi kegiatan Pelatihan Karya Tulis Ilmiah (KTI) bagi Guru SMA/SMK/SLB se Provinsi Gorontalo di Kantor Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Gorontalo, Selasa (10/10).
Dalam sambutannya, Budiyanto Sidiki mengatakan, kegiatan pelatihan seperti ini sangat penting, karena sangat terkait erat dengan peradaban umat manusia.
Menurutnya,melalui tulisan,manusia mengenal sejarah dan peradaban masa lalu dan masa kini yang akan tetap dikenang oleh masa depan jika terekam oleh tulisan.
Salah satu bentuk tulisan itu ujar Sekda adalah tulisan karya ilmiah yang sudah diperkenalkan di perguruan tinggi bahkan diwajibkan untuk itu.
Hal itu ujar mantan Kepala Bappeda Provinsi ini, karena karya ilmiah merupakan manifestasi dari penelitian yang merupakan bagian integral dari Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Oleh karena itu, menulis karya ilmiah bagi seorang guru yang bertugas mengajar dan membimbing anak didik, memiliki tanggung jawab untuk terus mengembangkan diri dan berkontribusi pada dunia pendidikan.
Salah satunya adalah menulis karya tulis ilmiah guideline bagi ASN dalam menjalankan aktifitasnya.
Lebih lanjut dijelaskannya, elemen guru adalah pilar utama dalam mencerdaskan generasi muda dan pelatihan ini merupakan upaya yang tepat untuk memperkuat kompetensi dan keahlian para guru dalam menghasilkan karya tulis ilmiah yang berkualitas.
Menulis karya ilmiah ujar Budiyanto Sidiki,bukanlah pekerjaan yang mudah, namun memiliki manfaat yang sangat besar.
Diantaranya menulis karya ilmiah dapat memperluas wawasan dan pengetahuan,bahkan dengan menulis,seseorang akan fokus mendalami bidang tertentu sehingga menjadi ahli dalam bidang itu. Jika semua itu dilakoni oleh seorang guru akan sangat menunjang tugasnya sebagai seorang pendidik .yang mampu menyelenggarakan pengajaran yang berkualitas.
Untuk itu, Budiyanto Sidiki mengharapkan agar guru yang menjadi peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan baik.
Ia juga mengharapkan agar setelah mengikuti pelatihan ini, guru dapat membimbing dan membentuk generasi muda yang cerdas dan berpengetahuan luas bagi bangsa dan negara.
Sementara itu, Ketua Panitia Tajuddin Pata dalam laporannya mengatakan, pelatihan Karya Tulis Ilmiah ini bertujuan untuk mempersiapkan dan menyediakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang memiliki kompetensi pengetahuan,keterampilan dan sikap dalam penyusunan karya ilmiah.
Selain itu, pelatihan ini secara khusus dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan tentang karya tulis ilmiah sekaligus meningkatkan keterampilan kepada guru dalam meningkatkan karya tulis ilmiah.
Pelatihan ini menggunakan metode pembelajaran kolaboratif 10:20:70 yang terdiri dari 10 persen classical, 20 persen coaching dan mentoring dan 70 persen pengalaman di lapangan dengan menggunakan sistem e-learning full dan blended learning
Adapun narasumber pada kegiatan ini terdiri dari pejabat struktural Pemerintah Daerah Provinsi Gorontalo, Widyaiswara BPSDM Provinsi Gorontalo dan Penyuluh Anti Korupsi tersertifikat LSP KPK RI.
Menurut jadwal, pelaksanaan kegiatan ini berlangsung dari tanggal 10-11 Oktober 2023 (clasical) dan 12-13 Oktober coaching dan mentoring serta tanggal 16-20 Oktober 2023 pengalaman lapangan yang akan dilaksanakan di tempat instansi dimana peserta bertugas.
Adapun jumlah peserta pelatihan ini sebanyak 30 orang yang terdiri dari guru SMA/SMK/SLB se Provinsi Gorontalo.(HT)
