BONEBOL (barometernewsgo.com) – Sejumlah objek wisata di Kabupaten Bone Bolango secara berangsur mulai dibuka untuk umum. Salah satunya Objek Wisata Benteng Ulantha yang mulai dibuka sejak Sabtu kemarin dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan membatasi jumlah pengunjung dengan kisaran 50 hingga 60 orang.
Hal ini sejalan dengan digenjotnya pelaksanaan vaksinasi untuk masyarakat guna meningkatkan herd immunity di Kabupaten Bone Bolango.
Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Bone Bolango, Lukman A. Daud, dalam mendukung pembukaan wisata Benteng Ulantha pihak Pemerintah telah melakukan pembenahan di berbagai komponen untuk meningkatkan keindahan dan kebersihan wisata tersebut.
“Beberapa komponen yang sudah diperbaiki yaitu kebersihan lokasi, kamar mandi, jaringan listrik, air, dan beberapa bagian telah kita beri keindahan.” kata Kadis Lukman.
Ia juga menuturkan dalam beberapa minggu terakhir objek wisata Benteng Ulantha banyak dikunjungi oleh masyarakat untuk pengambilan foto dan pembuatan video klip tarian.
“Kami berpesan kepada para pengunjung agar tetap berhati-hati karena tempatnya berada diketinggian.” tuturnya.
Mantan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Bone Bolango ini mengungkapkan pembukaan kembali Objek Wisata Benteng Ulantha ini juga bersamaan dengan pemberlakuan retribusi masuk bagi para pengunjung.
“Dari Badan Keuangan dan Pendapatan Daerah itu sudah memberikan sinyal kepada kita bahwa penerapan tanda retribusi itu ada. Untuk dewasa 5 ribu rupiah dan anak-anak 3 ribu.” ungkapnya.
Penerapan retribusi ini, kata Kadis Lukman tidak lain untuk meningkatkan tata kelola tempat wisata agar bisa memberikan kenyaman bagi para pengunjung.
“Retribusi ini nantinya kita lakukan secara tunai maupun non tunai dengan menggunakan QRIS yang didampingi oleh bidang pendapatan BKPD.” katanya.
Ia juga menambahkan pihaknya tetap akan melakukan edukasi kepada para pengunjung tempat wisata untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan seperti menncuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak saat berkunjung. (YA)
