BOALEMO (barometernewsgo.com)-Begitu mendengar informasi bahwa Boalemo diterpa bencana banjir karena curah hujan yang cukup tinggi, trader Rahmat Is Ambo segera meluncur ke kampung halamannya tersebut pada Kamis (16/9) pukul 13.00 WITA dan tiba di lokasi kejadian pada pukul 15.00 WITA.
Meski ditengah guyuran hujan yang tidak henti-hentinya, Rahmat Ambo dari Kota Gorontalo langsung bergegas melaju dengan kenderaannya sembari membawa 500 paket makanan siap saji, ratusan dos minuman mineral dan bantuan lainnya yang diperuntukkan bagi warga yang tertimpa bencana banjir, khususnya di Desa Mohungo dan sekitarnya.
Dalam kegiatan aksinya yang cepat tanggap itu, Rahmat Is Ambo tidak sendirian, ia juga langsung menghubungi rekan-rekan bisnisnya dan rekan sejawatnya yang tergabung dalam organisasi Purna Paskibraka Indonesia untuk bersama-sama menuju ke Tilamuta untuk meringankan beban saudara-saudaranya yang tertimpa musibah.
Benar saja, begitu tiba di lokasi, Rahmat Is Ambo menjumpai warga di 3 titik yang sudah mengungsi karena rumah yang mereka tempati sudah diterjang banjir.
Melihat hal itu, ia dan rombongannya langsung membagikan bantuan makanan siap saji dan minuman air mineral untuk sekadar membantu warga yang sudah nampak kelelahan dan kedinginan yang disertai oleh rasa sedih karena rumah tempat mereka berlindung sudah tergenang air.
Aksi cepat tanggap yang dilakukan Rahmat Ambo tersebut, tak pelak disambut gembira oleh warga dan aksi cepatnya menuai simpati warga. Banyak warga yang merasa terharu karena trader sukses ini yang pertama kali turun mengulurkan bantuannya untuk warga korban banjir.
Dimintai tanggapannya terkait hal itu, Rahmat Is Ambo melalui selulernya menjelaskan, aksi cepat tanggap tersebut dilakukannya semata-mata demi kemanusiaan dan demi saudara-saudaranya yang tertimpa musibah. Ia mengaku merasa prihatin dan bisa merasakan apa yang dirasakan oleh warga korban banjir yang harus mengungsi dan mengamankan diri untuk sementara. Bagaimanapun ungkap Rahmat, dalam kondisi seperti itu, mereka yang tertimpa musibah banjir sudah pasti dalam kondisi yang lapar karena tidak lagi sempat memasak di rumah.
“Dalam kondisi yang panik, sudah pasti banyak warga yang sibuk mengamankan barang-barang di rumah dan tidak sempat memasak untuk keluarganya” ungkapnya dengan suara lirih.
Itulah sebabnya, Rahmat Is Ambo langsung menyiapkan ratusan paket nasi bungkus dan air mineral untuk warga sebagai pertolongan pertama yang sifatnya darurat dan mendesak.
Menurutnya, hal utama dan terpenting bagi korban banjir adalah makanan, minuman, pakaian dan tempat yang layak untuk tempat berlindung serta tempat beristirahat.
Ia berharap, banjir kali ini tidak meluas dan cepat surut sehingga warga kembali menjalani aktifitas di rumah masing-masing dengan tenang.(HT)
