GORUT (barometernewsgo.com) – Sekretaris Daerah Gorontalo Utara (Sekda Gorut) Ridwan Yasin mengatakan pengelolan Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PUDAM) di Indonesia secara umum, terlebih di daerah-daerah yang masih dalam tahap berkembang, perlu sentuhan pemerintah pusat di dalamnya.
“Intervensi pemerintah daerah terhadap keberadan PDAM, itu tidak akan signifikan, dan berdasarkan pembicaraan kami dengan pihak pemerintah pusat, kami memberikan masukan kepada pemerintah pusat terhadap PDAM di seluruh Indonesia, harus ada intervensi pusat, jangan dibiarkan kepada daerah, karena daerah itu rata-rata kemampuan keuangannya tidak mencukupi atau sangat sedikit untuk mengintervensi pembangunan maupun pengelolaan PDAM,” tutur Sekda Gorut Ridwan Yasin.
Usai menghadiri Workshop Pilot Project Peningkatan Kinerja PDAM pada Provinsi Gorontalo di Hotel Horison Nayumi, Kota Gorontalo, Kamis (7/11) pagi kemarin.
Seperti diketahui, berdasarkan catatan Kementerian Dalam Negeri yang membidangi pelayanan air minum untuk provinsi Gorontalo, Gorut merupakan kabupaten yang paling di bawah bahkan masuk dalam daftar kabupaten yang masuk daftar merah daerah yang tidak menyelenggarakan secara baik PDAM-nya.
“Maka dari itu, pemerintah pusat mengharapkan semua daerah, termasuk kabupaten Gorontalo Utara untuk segera membenahi. Diharapkan workshop ini akan menyatukan persepsi bagaimana menyelesaikan permasalahan di tubuh PDAM, terlebih PUDAM Gorut,” tukasnya.(MM/Adv)
