Lewat Rapat Ekspose Bandara Pohuwato, Bupati Saipul Minta Hak-Hak Pemilik Lahan Dapat di Selsaikan

347
0

POHUWATO (barometernewsgo.com)-Pemerintah Kabupaten Pohuwato menggelar Rapat Ekspose hasil penilaian pengadaan tanah untuk pembangunan Bandara Pohuwato dihadiri langsung Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, Ketua DPRD, Nasir Giasi, Sekda Iskandar Datau, Tim Appraisal, Pimpinan OPD, Camat Randangan di Meeting Room Kantor Bupati, Jum’at, (23/06/2023).

Dalam rapat tersebut banyak hal yang dibahas terkait dengan 38 bidang tanah yang berada di area Bandara yang ada di Desa Imbodu Kecamatan Randangan.

Bupati Saipul menjelaskan bahwa proyek bandara ini masuk dalam strategis Nasional, dan oleh Kementerian Perhubungan akan dioperasionalkan pada 2024. Sehingga diminta penyelesaian ini bisa dipercepat mengingat dua hal tersebut yakni sebagai proyek Strategis Nasional dan target pengoperasian oleh Kemenhut di tahun 2024.

Bupati Saipul juga mengingatkan agar waktu 3 hari ke depan ini bisa menjadi perhatian, karena ini adalah sebuah harapan besar oleh Pemerintah Daerah dan sangat dinantikan oleh masyarakat luas untuk pemanfaatan Bandara tersebut.

Memang diakui banyak kendala yang dialami dan itu tidak mudah, karena telah banyak tahapan yang perlu dilakukan guna memuluskan pembayaran dari lahan tersebut.

“Harapan kami agar penyelesaian atas penilaian oleh tim appraisal bisa secara transparan. Diminta tidak ada satu rupiah pun yang menjadi permasalahan dalam penyelesaian untuk menjadi hak-hak dari pada rakyat sebagai pemilik dari pada lahan tersebut,” jelas Bupati Saipul.

“Semoga penyelesaian ini segera terjawab, untuk itu transparansi dari kita semua terutama dari tim appraisal sehingga tidak berakibat pada hukum, kita sama-sama untuk mengawal proyek strategis nasional tersebut,” lanjutnya.

Di tempat yang sama, Ketua DPRD Kabupaten Pohuwato Nasir Giasi, pun sangat berharap pembayaran tersebut benar-benar diseriusi dan tetap mengacu pada aturan yang ada.

“Kita semua bertanggung jawab untuk ini, kami pun selalu menganggarkannya untuk mempermulus dari pada pembayaran lahan tersebut, bahkan menunda berbagai program hanya untuk penyelesaian pembayaran lahan yang ada di area Bandara Pohuwato,” tutup.(RH)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here