Fory Naway: Sekolah Lansia Bakal Ada Tambahan Yoga Lansia dan Healing Lansia
LIMBOTO- Ceria, Bahagia, sehat dan produktif itulah gambaran situasi pembelajaran kepada siswa -siswi di sekolah lansia Insan Madani Gorontalo, Jumat (28/07/2023).
Kurikulum mata pelajaran diterima para lansia itu antara lain, Mendukung proses belajar mengajar,kurikulum program sekolah lansia. Seperti, konsep penuaan, gangguan psikologi pada lansia, gizi lansia, senam lansia, kewirausahaan lansia, manajemen kalbu,curhat, pertolongan pertama pada kondisi darurat, seni dan budaya, wisata dakwa lansia, ketahanan keluarga lansia dan akademik digital lansia.
Menariknya, bagi siswa-siswi ini akan diberikan ijazah dan akan diwisuda layaknya sekolah-sekolah pada umumnya.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gorontalo, Prof. Fory Naway, sebagai penggagas sekolah lansia itu mengatakan, secara terstruktur akademiknya enam bulan dari BKKBN pusat dan itu harus disamaratakan. Namun, Kata Fory Naway, jika kita ambil per satu minggu sekali pertemuan dalam satu bulan pertemuan jadi empat kali.
“Jadi rentan waktunya jadi empat belas kali pertemuan, tetapi kami disini mengambil enam belas kali pertemuan, dengan empat belas mata pelajaran ditambah dengan mata pelajaran Yoga lansia atau olah raga lansia dan secara ektra kulikuler sekolah lansia ada healing lansia, “jelas Fory Armin Naway, saat menghadiri sekolah Lansia di Aula Kantor Kelurahan Kayubulan, Jumat (28/07/2023).
Yoga ini kata Fory Naway,sebagai upaya melatih meditasi diri untuk pernafasan sehingga mereka tidak mudah depresi, stres bahkan ada rencana kegiatan jumbara lansia mereka ada pramuka lansia didalamnya pentas seni dan budaya, menyanyi, menari sesuai talenta dan hobi mereka masih muda akan disalurkan.
Sasaran lansia usia tidak terbatas,mulai dari pra lansia, menurut WHO, usia pertengahan (Middle Age), 45-49 tahun, lansia elderly usia 60- 74 tahun, lansia tua (Old) 75- 90 tahun dan usia sangat tua (Vey Old) usia diatas 90 tahun.
“Itu kategori akan dituangkan dalam klasifikasi sekolah lansia, satu kelas regular, ada juga non regular. Non regular setia bulan sekali dan regular satu minggu sekali atau satu minggu dua kali pertemuan,’tandasnya.
Untuk diketahui, kegiatan proses belajar di kecamatan Limboto dirangkaikan dengan kegiatan penyuluhan kelompok kegiatan bina keluarga lansia (BKL) sebagai kelurahan kampung KB lansia kerjasama dengan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Gorontalo dan menghadirkan nara sumber tenaga medis RSUD Limboto, puskesmas, dari propolis, dari Dinas BKKBN, Dokter umum, meditasi spiritual.
“Ini akan merambat di semua kecamatan Se-Kabupaten Gorontalo, di Kecamatan limboto sudah dua kali pertemuan sejak di lakukan launching,” tandasnya.
