GORUT CERIA: Pelaksanaan Festival Saronde yang dijadwalkan berlangsung pada tanggal 18 September 2021 akan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Hal itu terjadi karena masih dalam situasi Pandemi Covid-19 dan pemberlakuan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Terkait hal itu, Kepala Dinas Pariwista Gorontalo Utara, Badar Pakaya menjelaskan, Festival Saronde kali ini akan berlangsung secara hybrid. Hal itu dilakukan untuk meminimalisir jumlah pengunjung yang datang pada festival yang biasa digelar setiap tahun ini.
“Sebab, sekarang ini kan masih pandemi (covid-19), sedangkan pulau saronde kapasitasnya itu bisa mencapai 1000 orang, maka untuk festival tahun ini jumlah peserta, panitia, dan tamu undangan akan kita kurangi. Jadi tidak lebih dari 200 orang,”jelasnya pada Wartawan, Rabu (8/9).
Dijelaskannya, festival yang bertaraf internasional tersebut akan dibuka secara resmi oleh Kementerian Pariwisita RI yang akan disiarkan melalui videotron. Diantaranya videotron yang berada di Simpang Lima Telaga, Lapangan Taruna Remaja, Bandara Djalaludin Gorontalo dan akun youtube Dinas Pariwisata Gorut.
Ditambahkannya, perlombaan pada festival tersebut ada tiga jenis kegiatan, yaitu, pemilihan putra-putri saronde, cipta menu nelayan, dan free diving.
“Badar Pakaya berharap, agar keseluruhan event yang dilaksanakan pada kegiatan di festival saronde kali ini berlangsung aman dan sukses. (MM)