Kodim 1314 Tetap Eksis Bantu Tangani Covid-19 di Gorut dan Kabgor

634
0

GORUT CERIA (barometernewsgo.com)- Wabah Covid-19 yang melanda berbagai daerah membuat negara mengerahkan seluruh kekuatannya untuk menangani virus ini, tak terkecuali TNI.

Komando Distrik Militer (Kodim) 1314 Gorut juga melaksanakan perintah Panglima TNI untuk ikut berperan aktif dalam membantu pemerintah di setiap wilayah masing-masing dalam rangka mencegah atau memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Dengan bermodalkan semangat dan cinta tanah air, seluruh pasukan Kodim 1314 Gorut di bawah komando Letkol Arm. Fristya Andrean Gitrias selalu hadir dalam semua operasi Gugus Tugas pencegahan Covid-19 di seluruh pelosok dusun, desa, perbatasan, hingga pengawalan pemakaman korban covid.

Hanya saja, Kodim 1314 Gorut yang wewenangnya mencakup dua kabupaten, yakni Kabupaten Gorontalo dan Gorut ini tidak memiliki dana yang cukup untuk memback up seluruh rangkaian tugas selama masa pandemi.

Selama tiga bulan ini, dana operasional prajurit berasal dari dana pribadi Dandim 1314 Gorut, Letkol Arm. Firstya Andrean Gitrias.

“Sebagai pemimpin di Kodim 1314 yang masih seumur jagung ini, saya terus memacu seluruh anggota untuk terus melibatkan diri dalam semua tugas termasuk penanganan Covid-19, soal dana operasional dan lain-lain biar uang pribadi saya yang digunakan,” ungkap Letkol Firstya ketika diwawancarai, Rabu (10/6).

Selain mencegah dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19, prajuritnya juga ikut serta mengedukasi masyarakat, membagikan masker dan juga sembako

Ia berharap, pemda bisa memikirkan dengan mengalokasikan anggaran untuk Kodim 1314 Gorut.

“Bila pemda dan pemkab ini ingin membantu dana operasional atau apa saja, dengan senang hati kami terima, kami tidak memaksa sebab kami ikhlas atas nama rakyat, saya dan pasukan saya sangat mencintai Gorut dan Kabgor,” tandasnya.

Sementara itu, Sekda Gorut Ridwan Yasin sangat mengapresiasi kegigihan prajurit TNI di Kodim 1314. Ia juga menyampaikan permohonan maaf apabila ada keterlambatan pencairan dana operasional untuk TNI.

“Saya selaku Ketua TAPD meminta maaf pada seluruh jajaran TNI Kodim 1314 atas keterlambatan dana operasional, sebab semua berjalan sesuai prosedur keuangan, akan tetapi dana operasi TNI- Polri sementara berproses di keuangan, selanjutnya akan diserahkan lewat rekening TNI-Polri,” tutur Ridwan Yasin.

Ia berharap, masalah tersebut tidak mengganggu hubungan Pemda Gorut dengan Kodim 1314. Sebab, bagaimanapun masyarakat masih membutuhkan tenaga dan pikiran dari para prajurit TNI.

Pewarta: Miton Modanggu

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here