GORUT CERIA (barometernewsgo.com)- Bupati Indra Yasin, MH meminta kepada seluruh generasi muda untuk dapat mewarisi dan selalu menjiwai nilai-nilai peristiwa merah putih pada tanggal 23 Januari 1942 yang dipimpin oleh pahlawan nasional Nani Wartabone. Peristiwa 23 Januari 1942 yang dikenal sebagai hari patriotik ini memiliki sejarah tentang kemerdekaan masyarakat Gorontalo terhadap bangsa kolonial Belanda.
“Saya minta generasi muda secara umum dan organisasi Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) menjadi pelopor terhadap peristiwa merah putih 1942. Saya minta nilai-nilai peristiwa 23 Januari ini terus dilestarikan. Karena perjuangan para pejuang terdahulu untuk meraih kemerdekaan membutuhkan pengorbanan jiwa dan raga serta harta benda”, jelas bupati.
Kepada KNP Bupati meminta agar bendera pusaka yang dikibarkan pada tanggal 23 Januari 1942 ini dapat dibuatkan kas dalam bentuk kas sehingga akan terjaga sampai kapanpun.
“Saya juga meminta kepada KNPI untuk berjuang agar perjuanan Nani Wartabone dan peristiwa 23 Januari 1942 ini dimasukkan dalam kurikulum pendidikan sehingga anak didik dapat mengetahui sejara tentang 23 Januari 1942”, jelas bupati Saat menerima kirab bendera pusaka merah putih dalam rangka hari patriotik 23 Januari 1942 tingkat Provinsi Gorontalo yang berlangsung di kantor bupati, selasa (21/1) kemarin.
Bupati yang didampingi Asisten I, Suleman Lakoro, Ketua KNPI Gorut, beserta tokoh pemuda Gorut dengan perasaan haru bupati menyampaikan bahwa peristiwa 23 Januari 1942 sudah diajarkan kepada sekolah di daerah lain akan tetapi di Gorontalo sendiri belum dimasukkan sebagai bagian pembelajaran dikalangan siswa. Olehnya bupati meminta untuk segera diperjuangkan sehingga nilai perjuangan Nani Wartabone sampai pada peristiwa 23 Januari 1942 tetap di kenang sepanjang hayat.
Bupati pun berharap momentum Kirab ini dapat menyatukan Generasi muda khususnya di Provinsi Gorontalo untuk terus mengingat sejarah dan perjuangan para Pahlawan kemerdekaan Khususnya di Gorontalo, dan mengawal pembangunan di seluruh Wilayah Provinsi Gorontalo.(Adv)
Pewarta : Miton Modanggu
Editor : Opin