GORUT CERIA (barometernewsgo.com)- Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), Ridwan Yasin menghadiri Sosialisasi Tentang Bibit Jagung ‘Pioner’ yang dilaksanakan di Desa Monggupo, Kecamatan Atinggola, Minggu (25/8) Kemarin.
Kegiatan itu dirangkaikan dengan uji coba panen yang menggunakan bibit pioner.
Ridwan menjelaskan, bibit pioner merupakan salah satu bibit dengan kualitas baik. Namun, untuk menunjang hasil dari bibit itu harus dipadukan dengan penggunaan obat-obatan khusus pertanian.
“Nah, untuk itu kami merancang program agar obat-obatan pertanian, pupuk, dan bibit digratiskan bagi masyarakat petani, karena itu menjadi beban petani saat ini,” ungkap Ridwan.
Sekda Milenial itu yakin, bantuan berupa pupuk dan obat-obatan tersebut akan lebih efektif dibandingkan bantuan berupa uang tunai.
“Kami hanya mencegah, jangan sampai setelah menerima bantuan uang, malah digunakan untuk keperluan lain dan menyebabkan pertaniannya terkendala. Nah, kami tidak ingin beban itu terjadi kepada mereka,” tutur Ridwan.
Selaku ketua komisi pupuk di Kabupaten Gorut, Ridwan mengakui bahwa untuk menyukseskan program tersebut membutuhkan dukungan dari pihak lain, khususnya Anggota DPRD Kabupaten Gorut.
“Kami yakin jika anggaran untuk program ini disetujui, maka para petani di Gorut sejahtera, dan perekonomian masyarakat semakin meningkat,” jelas Ridwan.
Di penghujung tahun ini (2019), kata Ridwan, pihaknya sempat menganggarkan pupuk gratis untuk seribu hektar lahan pertanian.
“Saat ini sedang kami kondisikan siapa saja yang bakal menerima bantuan itu. Kami juga sudah meminta Dinas Pertanian Gorut untuk mengecek siapa yang berhak, karena kami ingin bantuan tersebut tepat sasaran,” jelasnya lagi.(HMS/MM)
