GORONTALO (barometernewsgo.com)-Semua kita tersentak dengan beredarnya informasi soal Meninggalnya Mantan Bupati Kabupaten Gorontalo David Bobihoe Akib. Sayapun tak percaya secepat itu ia pergi, Ia adalah sosok yang banyak menjadi inspirasi bagi generasi Birokrat dahulu dan saat ini . Bagaimana mereka kagum ia memulai karir Golongan II A hingga pada level tertinggi IV E sebuah pencapaian tertinggi setara dengan pangkat Jendral, membangun karier sebagai Birokrat ulung tentu harus punya berbagai kemampuan baik itu soal Kompetensi dan Integritas sebagai Aparat yang mumpuni , kariernya tak hanya saja di Gorontalo ia pernah menjadi Kepala Biro ( Karo) Humas Kantor Gubernur Sulawesi Utara yang saat itu terhitung lama selama 3 Tahun lebih.
Ketika menjadi Sekda Kabgor David Bobihoe Akib mampu membangun Harmonisasi dengan pihak legislatif karena kemampuan komunikasinya sehingga posisinya sebagai sekda sangat banyak membantu Bupati di eranya Alm. Bupati Ahmad Pakaya . Tak hanya itu juga Ia mampu membangun kepercayaan pimpinannya sehingga konsep dan gagasanya di eksekusi oleh pemimpinnya salah satunya pembagunan Tower Menara Pakaya itu lahir di zaman dan eranya sebagai sekda yang kini menjadi Ikon Kabupaten Gorontalo.
Komunikasinya yang tanpa batas membuat banyak rakyat menobatkannya sebagai bupati yamg merekayat , saat pertama menjabat bupati David Bobihoe merobohkan pagar pembatas dan pos jaga agar rakyat tak segan untuk menemuinya, selain itu Bupati David Bobihoe juga mempunyai nomor Mobile di khususkan untuk segala keluhan, aspirasi warga langsung di sampaikan padanya.
Ia juga bupati yang di hormati oleh semua kalangan hingga perguruan tinggi Luar Negeri sekelas Harvard Universty yang memberinya Apresiasi dengan bertukar pengalaman dengannya. Konsep Pemeritahannya yang di kenal dengan Goverment Mobile menjadi Contoh dan perhatian publik saat itu.
Ia banyak di cintai oleh warganya juga keluarganya tetapi begitulah ternyata Allah lebih mencintainya ia kini telah meningaalkan kita semua.
Selamat jalan Sang Inspirator, semoga karya – karyamu akan di kenang dan menjadi Amal jariahmu sebagai penerang dan penuntun bagimu menuju Surga sebagaimana yang telah di janjikan Allah pada Umatnya.
Semua kita bedoa untukmu dan kami berduka atas kepergianmu.