POHUWATO (barometernewsgo.com)- Janji Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga untuk menemui warga 3 desa yang berada di Kecamatan Taluditi akhirnya terwujud.
Buktinya, usai meninjau pekerjaan Bendungan Taluditi Bupati Saipul menemui masyarakat Desa Puncak Jaya, Desa Kalimas dan Desa Tirto Asri.
Pertemuan itu berlangsung di salah satu rumah warga di Desa Puncak Jaya, Rabu, (18/10).
Dijelaskan Bupati, kunjungannya ke masyarakat di tiga desa di Kecamatan Taluditi adalah hal yang sudah direncanakan sejak lama.
Namun karena begitu banyaknya agenda pemerintahan, maka baru kali ini ia bisa bersilaturahmi, bertatap muka langsung dengan warga masyarakat di 3 desa ini.
“Olehnya terima kasih banyak atas pertemuan ini yang Alhamdulillah kita bisa bertatap muka langsung”,ungkap Saipul.
Lebih lanjut dijelaskannya, seiring dengan dibangunnya bendungan Taluditi di Desa Puncak Jaya ungkap Bupati, menjadi angin segar bagi warga di tiga desa ini, karena bendungan tersebut bisa mengairi lahan-lahan warga seperti persawahan.
Akan tetapi untuk mengairi lahan-lahan tersebut diperlukan jaringan untuk menjadi saluran air menuju lahan-lahan warga.
Untuk itu, Bupati Saipul berharap kepada masyarakat agar lahan-lahan yang dilewati oleh jaringan irigasi tersebut dapat dimusyawarahkan dengan baik dan sudah pasti pemerintah akan membayar lahan tersebut.
“Pemerintah tidak serta merta mengambil begitu saja lahan warga untuk dijadikan jaringan irigasi, melainkan dibayar dan sistim pembayaran mengacu pada aturan yang ada yaitu ada nilai NJOP serta ada tim appraisal yang akan menilai dari pada lahan yang akan terkena saluran irigasi”,jelas Saipul.
Menurutnya, pembangunan bendung ini tentu untuk kepentingan masyarakat. Jujur saja kami hampir gagal untuk mendapatkan anggaran dalam memperjuangkan pembangunan bendung ini, karena begitu banyaknya permintaan dari daerah-daerah terkait pembangunan irigasi.
“Alhamdulillah, kita mendapatkan kepercayaan dari pemerintah pusat untuk pengalokasian anggaran untuk Bendungan Taluditi” ujarnya
Jaringan irigasi ini sebesar-besarnya untuk kepentingan pengairan untuk lahan-lahan pertanian masyarakat.
Olehnya Bupati meminta agar masyarakat dapat memberikan dukungan untuk memperlancar kegiatan pembangunan irigasi tersebut.
“Kalau pun ada lahannya yang bisa dilewati oleh saluran itu, maka akan kami musyawarahkan dan ini akan dibayar. Selanjutnya seberapa panjang dan seberapa luas dari pekerjaan saluran ini nanti akan ada tim yang turun memverifikasi di lapangan”tegasnya.
Intinya, dukungan dari masyarakat sangat diharapkan, karena ini kepentingan dari masyarakat itu sendiri. (**)
