GORONTALO (barometernewsgo.com)-Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Gorontalo, Budiyanto Sidiki menutup secara resmi kegiatan Pelatihan Dasar (Latsar) Manajemen Logistik Penanggulangan Bencana tingkat Provinsi Gorontalo tahun 2023, Kamis (18/5).
Kegiatan yang dilaksanakan di Asrama NKRI BPSDM Provinsi Gorontalo itu, juga turut dihadiri Kepala Bidang Teknis dan Fungsional BPSDM Provinsi Gorontalo, Tajuddin Patta dan Fungsional Penata Kebencanaan
Moh. Tahir Laendaeng.
Kepala BPSDM Provinsi Gorontalo, Budiyanto Sidiki pada kesempatan itu mengharapkan, agar seluruh peserta dapat mengimplementasikan dan menerapkan ilmu dan pengetahuan yang diperoleh selama pelatihan berlangsung.
Dijelaskannya, pengetahuan manajemen logistik dalam rangka penganggulangan bencana sangat penting dalam kegiatan penanggulangan kebencanaan, kapan saja dan di mana saja.
Atas suksesnya pelaksanaan kegiatan ini, Budiyanto Sidiki menyampaikan terima kasih kepada panitia yang telah bekerja dengan baik. Demikian juga, mantan Kepala BAPPEDA Provinsi Gorontalo ini, juga menyampaikan apresiasinya kepada peserta pelatihan yang telah mengikuti rangkaian kegiatan ini HINGGA selesai.
Ia berharap, segala ilmu dan pengalaman yang diperoleh dalam kegiatan pelatihan ini dapat memberi manfaat dan dampak positif bagi masyarakat, khususnya dalam proses penanggulangan bencana di Provinsi Gorontalo.
Di tempat yang sama, Kepala Bidang Teknis dan Fungsional BPSDM Provinsi Gorontalo, Tajuddin Patta, dalam laporannya mengatakan, tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah, memberikan bekal pengetahuan kepada para peserta pelatihan agar ke depan mampu melakukan pengaturan bahan baku logistik dalam penanganan bencana, khususnya di Provinsi Gorontalo.
Pelatihan ini ungkap Tajuddin Patta, diikuti oleh 41 orang peserta yang terdiri dari utusan
KOREM 133 Gorontalo,
POLDA Gorontalo,
BASARNAS GORONTALO
PMI Provinsi Gorontalo,
Badan Wilayah Sungai Sulawesi Gorontalo,
BPBD Prov. Gorontalo,
PUPR-PKP Prov. Gorontalo,
Dinas Pertanian Prov. Gorontalo,
Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Gorontalo,
Dinas Sosial Prov. Gorontalo
Dinas Perhubungan Prov. Gorontalo serta
Dinas Kesehatan Prov. Gorontalo.
Menariknya, dalam kegiatan ini, terdapat salah seorang peserta penyandang disabilitas yang mengikuti rangkaian kegiatan dengan serius.
Kegiatan ini berlangsung selama 4 hari yang dibuka secara resmi oleh Penjabat Gubernur Gorontalo yang diwakili oleh Staf Ahli Gubernur Yosef P. Koton, Senin (15/5) lalu
Pada sesi akhir kegiatan penutupan, diadakan simulasi penanganan kebencanaan yang diikuti oleh seluruh peserta.(NN)
.
