GORUT CERIA: Bupati Gorontalo Utara, Indra Yasin menilai, bahwa tingginya angka penderita penyakit TBC merupakan kabar buruk ditengah pandemi Covid-19. Untuk itu, ia berharap agar kasus TBC dapat dituntaskan dengan memberikan solusi atau pun ide-ide yang dapat dijadikan kebijakan oleh pemerintah.
Permintaan orang nomor satu di Gorontalo Utara itu berawal dari data penelitian Pusat Studi Ilmu Kesehatan Universitas Negeri Gorontalo (UNG) yang bekerjasama dengan Bappeda Gorontalo Utara yang berhasil mengungkap kasus penyakit TBC di Gorontalo Utara yang masih cukup tinggi, yakni terdapat 142 kasus, 50 diantaranya merupakan warga yang tinggal di kawasan pesisir pantai.
Untuk itu, Bupati Indra Yasin meminta agar hasil penelitian ini dapat ditindaklanjuti secara serius oleh OPD yang berwenang untuk itu. Dengan begitu, ke depan, kasus penderita TBC dapat ditekan sekecil mungkin bahkan jika perlu Kab. Gorontalo Utara bebas kasus TBC.
Bupati Indra Yasin meyakini, kasus TBC di Gorut dapat diatasi dengan baik, seperti 2 jenis penyakit yang telah berhasil diselesaikan melalui kajian akademis, yaitu, penyakit malaria dan kaki gajah.
“Maka saya berharap dengan penelitian ini ada pemikiran-pemikiran baru yang bisa diberikan kepada kami pemerintah daerah, yang nantinya akan dijadikan kebijakan untuk masa yang akan datang,” ujarnya.
Indra mengaku tidak mengetahui secara jelas penyebab merebaknya penyakit TBC diwilayahnya. Hanya saja ia berkeyakinan bahwa hal itu tidak dapat dilepaskan dari perilaku hidup dan lingkungan yang tidak sehat. (MM)
