BOALEMO DAMAI (barometernewsgo.com)-Carut marut persoalan di Desa Hungayonaa memicu kemarahan warga desa dan masyarakat.
Aliansi Masyarakat Peduli Hungayonaa melakukan aksi demo di depan Kantor Bupati Boalemo, Selasa (4/8).
Koordinator aksi Fransmulya menyampaikan Pemda Boalemo untuk mengusut masalah dugaan pemalsuan tandatangan, dugaan mark up pada proyek desa, pembayaran upah pada proyek wisata Bulalove yang tidak sesuai, hingga meminta dana TGR.
“Tuntutan ini ditujukan pada pemerintah daerah untuk menyelesaikan sesuai alur hukum yang berlaku, dan juga pihak kejaksaan agar bisa menindaklajuti persoalan tersebut,” ungkap Korlap Fransmulya.
Ia berharap, desa-desa lain agar lebih berhati-hati dalam menjalankan roda pemerintahan desa. Khususnya mengelola anggaran dana desa.
“Harapan kami ini menjadi cambukkan buat desa desa yang ada di Boalemo agar lebih hati hati dalam menjalankan roda pemerintahan ke depannya,” pungkasnya.
Pewarta: Apri Y Adam