GORUT CERIA (barometernewsgo.com)-Melihat langsung kondisi laut dan tambak perikanan Gorut termasuk hasil tangkap yang melimpah membuat Menteri Edhy Prabowo kagum.
Laut lepas yang membentang di perairan Gorut menurutnya berpotensi mendongkrak ekonomi masyarakat Gorut.
Belum lagi luas hektar tambak Gorut sangat tepat untuk mengembangkan budidaya hasil perikanan tambak.
“Dikembangkan dengan memanfaatkan program budidaya lewat anggaran pengadaan benih oleh pemerintah pusat yang kami serahkan,” kata Edhy Prabowo di sela kunjungan di Gorut, Kamis (11/6).
Jika Pemda Gorut dan masyarakatnya bisa menggunakan anggaran ini semaksimal mungkin maka pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan terus berkelanjutan akan terjadi.
Demikian halnya Pemda harus bisa menerjemahkan maksud dan tujuan pemerintah mengucurkan APBN untuk budidaya perikanan tambak, tidak lain adalah untuk menyambungkan infrastruktur dengan kawasan produksi rakyat.
“Melihat perkembangan tambak perikanan Gorut saya bangga, namun akan lebih bangga lagi pihak kami di kementerian kalau dana yang kami kucurkan bisa diefisiensi sedemikian rupa untuk menuju kesuksesan di bidang budidaya perikanan,” tutur dia.
Edhy meminta agar hasil perikanan Gorut langsung saja dikirim ke Jepang dan tidak perlu lagi dikirim ke Jakarta. Dengan demikian, setiap pelabuhan langsung mengekspor hasil tangkapan ikan.
“Intinya saya akan meyakinkan presiden agar program KKP harus banyak di Pemerintahan Daerah Gorut, sebab daerah ini memiliki potensi tambak yang besar dan hasil laut di bidang nelayan tangkap begitu berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi secara menyeluruh,” tutup Edhy Prabowo.
Pewarta: Miton Modanggu
