GORONTALO GEMILANG (barometernewsgo.com)-Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo akan memperketat jalur di perbatasan Kabupaten Gorontalo. Hal ini dilakukan untuk menekan penyebaran virus Covid-19.
“Dalam hasil rapat tadi kita lebih perketat orang Masuk, maka kami akan menempatkan orang Kabupaten Gorontalo di perbatasan-perbatasan di mana orang masuk dari luar,” ujar Nelson.
Dengan cara itu, Nelson berharap gugus tugas dapat mengetahui siapa orang yang masuk ke Kabupaten Gorontalo, dengan bantuan monitoring dari Puskesmas dan aparat Desa.
“Kalau benar-benar positif atau benar benar ada gejala langsung dibawa ke Rumah Sakit atau diisolasi selama 14 hari,” tuturnya.
Selain itu, Nelson juga ingin menyediakan Alat Pelindung Diri,l (APD) tidak hanya untuk tenaga Kesehatan tetapi sampai seluruh masyarakat di Desa.
“Bukan hanya alat APD tetapi Masker, Ini kita akan wajibkan kepada seluruh masyarakat untuk menggunakan masker,” ucap dia
Untuk kebijakan ekonomi, Nelson mempersilakan pasar harian tetap beroperasi mulai dari jam 8 pagi hingga 4 sore, pasar mingguan dari jam 6 pagi-11 siang, dan pasar sorr dari jam 3-5 sore.
“Dengan catatan protokil diterapkan, pembeli dan penjual menggunakan masker. Pasar akan diperluas sehingga jarak terjaga dengan baik,” kata Nelson.
Kemudian, Nelson juga memberlakukan jam malam di bawah koordinasi Camat untuk mengontrol dan memantau warga di setiap desa.
Terakhirnya, Nelson juga akan memberikan jaminan sosial kepada masyarakat, dengan terlebih dahulu melihat anggaran pada APBD.
“Berikut jaminan sosial kami perluas bukan hanya untuk bentor tetapi juga kepada tenaga honor, pegawai, bahkan sampai wartawan kita berikan,” pungkasnya.(Adv)
