POHUWATO MADANI (barometernewsgo.com)-DPD KNPI Provinsi Gorontalo mengelar kirab Bendera pusaka. Kirab tersebut di mulai dari Ujung Barat Provinsi Gorontalo dari Kabupaten Pohuwato, Selasa (21/1/2020).
Kirab Bendera di Awali dengan upacara di halaman Kantor Bupati Pohuwato dan Syarif Mbuinga menjadi inspektur Upacara dan diikuti Wakil Bupati Amin Haras, Ketua DPD KNPI Provinsi Gorontalo Ghalib Lahidjun, Sekretaris daerah Djoni Nento, Pimpinan OPD, Ketua DPD KNPI Kabupaten Pohuwato, Fahmi Mopangga, ketua Karang Taruna Kabupaten Pohuwato Saharudin Saleh, presiden BEM, Serta organisasi kepemudaan Kabupaten Pohuwato.
Syarif Mbuinga mengucapkan terima kasih atas di pilihnya Kabupaten Pohuwato sebagai daerah yang pertama dilaksanakannya kirab Bendera pusaka
” Terima kasih atas pelaksanaan Kegiatan kirab bendera pusaka. Yang mana, kegiatan ini diinisiasi dan di laksanakan oleh DPD KNPI Provinsi Gorontalo bersama segenap organisasi kepemudaan, presiden BEM Serta siswa. Dan alhamdulillah memilih pohuwato sebagai awal kirab”, ucap Syarif Mbuinga
Ia pun menambahkan bahwa pada tahun 1942 ada tokoh Gorontalo yang berjuang untuk kemerdekaan Gorontalo
“Pak haji Nani Wartabone pada tahun 1942 itu beliau masih relatif muda. Dan beliau masih masuk kategori pemuda. Luar biasa seorang pemuda di Gorontalo berjuang untuk kemerdekaan Gorontalo,” kata Syarif Mbuinga
Tak lupa juga, dirinya memotifasi peserta upacara yang semuanya masih berusia muda untuk bersiap menjadi pemimpin Gorontalo di masa akan datang
“Kaliian semualah menjadi masa depan Gorontalo yang kita cintai. Masa depan bangsa yang kita cintai, dan kelak kalian menjadi pemimpin- pemimpin besar”, tutur Syarif Mbuinga
“Atas nama masyarakat dan pemerintah daerah Kabupaten pohuwato melepas kirab bendera pusaka patriotik 23 januari 1942 dari bumi panua Kabupaten pohuwato ke boalemo gorut dan seterusnya untuk terus mengenang jasa para pahlawan khusnya alm Nani Wartabone dan para pejuang gorontalo lainnya. Kita doakan Insya Allah mendapatkan tempat terbaik di sisi allah SWT”, tambah Syarif Mbuinga.
