LEGISLATOR GORUT (barometernewsgo.com)- Desas Desus Pasca Mutasi di lingkup Pemda Gorut juga Maraknya pemberitaan Media terkait Sekda melapor ke pihak Komisi Aparatur Sipil Negara ( ASN ) mendapat respon dari Komisi 1 DPRD Gorut.
Melalui Mathran Lasunte Wakil ketua Komisi 1 dengan berdasarkan statement Sekretaris Daerah Ridwan Yasin di sala satu Media Online soal dirinya melapor ke Komisi ASN pusat terkait Mutasi yang tidak di ketahui oleh Sekda sendiri, juga cuitan Aleg dari fraksi PAN soal amburadul menurut penilaian aleg itu sendiri membuat komisi 1 bergerak cepat dengan tindakan mengundang BKD, Kabag Hukum, Asisten 1 dalam hal ini yang tergabung dalam Baperjakat.
Langkah yang di ambil oleh komisi satu sebagai mitra kerja pemerintah sedang tidak mencari kesalahan atau kekurangan dalam proses menuju pelantikan dan mutasi melainkan mencari tahu motif Sekda melaporkan hasil mutasi ke komisi ASN.
Memang bukan ranah kami lembaga legislatif masuk campur dalam urusan mutasi tapi dengan beredarnya berita di Media online sebagai lembaga yang memiliki fungsi kontrol wajib bagi kami untuk meluruskan informasi ke Publik soal pernyataan Sekda di media online.
“Mengutif isi berita media online bahwa sebagai ketua Baperjakat Sekda tidak dilibatkan dalam penilaian kinerja ASN yang akan di lantik itu serta tidak menandatangani Dokumen Pelaksana Anggaran ( DPA ) parahnya lagi dalam isi berita itu Sekda tidak tahu menahu soal proses Pelantikan, maka berangkat dari persoalan ini komisi satu mengundang pihak terkait, “ujar Mathran.
Aleg Dua periode itu menjelaskan rencana komisi satu mengundang pihak terkait sama sekali tidak mencampuri urusan Pemda, sebagai pembina ASN bupati punya hak dalam melantik maupun memutasi pejabat, disini Komisi 1 hanya meluruskan informasi.
“Setelah itu pihak komisi 1 akan memanggil sekda dalam rangka menjelaskan secara detail ketidakterlibatannya dia dalam proses Mutasi dan pelantikan pejabat eselon III dan II, “tegas Mathran.(MM)
