GORUT CERIA (barometernewsgo.com)- Alokasi APBD 2019 terkait Penyaluran Mesin Katinting Di kecamatan Sumalata Timur ( Sumtim) oleh Pemda Gorut Melalui Dinas Kelautan Dan Perikanan (DKP) baru baru ini mendaptakan reaksi dari Sekretaris Daerah Ridwan Yasin.
Pasalnya orang nomor tiga di Derah itu mengaku kaget saat menerima tamu tujuh warga Sumalata Timur. hal ini di sampaikan di sela sela reses Anggota DPRD Partai PAN Lukman Botutihe di Sumalata Timur jum’at (20/12).
Dalam kesempatan itu Ridwan mengklarifikasi Atas Oknum yang Membawa Nama Sekda agar supaya tujuh unit Mesin Katinting yang telah di serahkan ke tujuh orang Nelayan Penerima itu di kembalikan.
“Oknum ini mendatangi tujuh rumah penerima bantuan Mesin Katinting, alasan oknum ini dia diperintahkan Sekda untuk Menarik Mesin Katinting kemudian akan di ganti 2020 tahun depan. Ke tujuh Nelayan asal Sumalata Timur ini tanpa banyak Kata langsung menyerahkan Mesin Katinting yang di minta Oleh Oknum itu. Dengan perasaan Sedih, kecewa bercampur malu karena di saksikan oleh banyak orang mereka dengan terpaksa mengembalikan tujuh Mesin yang di minta tanpa membantah disebabkan mereka hanya Masyarakat kecil takut akan perlakuan yang sama sekali tidak bermoral.” Bagaikan kilat yang menggelegar di siang hari begitulah persaan yang di alami oleh tujuh nelayan Sumalata Timur pada detik detik penarikan.
Menanggapi kejadian ini Sekda Ridwan Yasin kaget seakan di remas-remas jantungnya, sebab selama hidupnya Ridwan tidak pernah menyakiti maupun menjolimi sesamanya, dirinya selalu merangkul mendekati bahkan sering meringankan beban Masyarakat Miskin yang butuh uluran tangannya, dalam bersahabatpun dia tidak memilih teman semuanya di dekati demi menjaga silahturahim.
Apalagi soal jabatannya sebagai Sekda Gorut, bicara kebutuhan rakyat Ridwan selalu tampil di depan memperjuangkan nasib rakyat yang butuh program Bantuan.
Hal ini ditegaskan dalam pertemuan Reses DPRD Dapil Sumtim Lukman Botutihe kemarin bahwa dirinya tidak mengetahui kejadian ini dan demi allah tidak memerintahkan oknum itu.
Ridwan berjanji akan mengganti tujuh Mesin Katinting yang di ambil oleh Oknum tersebut melalui anggaran 2020.
“Menurut info tujuh Mesin itu di serahkan ke penerima yang lain kemudian di mintakan uangnya padahal bantuan itu gratis, “tandas Ridwan.
Kabid Nelayan Tangkap Amanda Sunge sudah di hubungi Ridwan dan membenarkan bahwa ada penarikan tujuh mesin Katinting oleh Oknum Yang mengatasnamakan Perintah Sekda.
“Di sela sela pertemuan Reses Ridwan berharap kedepan rakyat, siapapun itu jangan mau mengembalikan bantuan yang sudah di terima, jangankan saya pejabat setinggi apapun jangan di ladeni, sebab bantuan yang sudah di terima itu sudah menjadi hak penerima tidak bisa di ganggu gugat, “tegasnya.(MM/Adv)
