GORUT CERIA (barometernewsgo.com)- Munculnya kapal Pesiar (kapal Peri) Km Gandha Nusantara 05 atau lebih akrab disebut kapal Rede yang telah resmi beroperasi Sabtu 7 desember oleh Pemda Gorut Sekda Ridwan Yasin di dampingi kepala cabang PT PELNI Gorontalo Zuldan H. Abdul Kadir, kepala Kantor unit penyelenggara pelabuhan UPP kelas III Kwandang Das’in SE, Camat Kwandang dan Beberapa pejabat OPD dinas perhubungan mendapat reaksi tersendiri Buat Masyarakat khususnya Para Kontraktor lokal Ponelo Uthun Ma’ruf.
“Mendengar penjelasan Sekda dan diperkuat oleh Juldan juga Das’in bahwa Kapal Rede ini bisa di manfaatkan untuk hubungan Transportasi bahan Material serta Mobil ke pulau Ponelo guna mendukung pembangunan inprastruktur dan lain sebagainya merupakan konsep yang bagus baik inplementasinya dan asas manfaat,”kata Uthun.
“Selama ini jika ada program pemerintah yang masuk ke ponelo selalu ada kalimat rasa takut, Pesimis bahkan tidak mau ambil resiko soal pekerjaan yang dipihak ketigakan. Jangankan pihak Kontraktor luar, kami di ponelo saja berpikir sepuluh kali,”tandasnya.
Terbukti dengan gagalnya proyek jalan lanjutan ponelo alokasi 2019 karena di sebabkan oleh pertimbangan penyebrangan dan waktu yang tinggal empat bulan,serta minimnya sarana prasarana tutur Uthun.
“Nah dengan diresmikannya pengoperasian Kapal Rede oleh Sekda saya selaku tokoh Masyarakat Ponelo mewakili Masyarakat kecamatan sangat berbahagia, sebab realisasi semua program pemerintah, fisik maupun non fisik di 2020 nanti pekerjaannya akan mudah dan rakyat pun segra merasakan program pemerintah.
Dengan adanya kapal Rede selain bisa di gunakan untuk mengangkut penumpang wisatawan juga bisa mengangkut semua bahan bangunan termasuk mobil Truk, Pick Up dan Mobil plat merah Dinas untuk mengecek jalannya pekerjaan atau kegiatan pemerintahan. Ini terobosan yang perlu di apresiasi semoga ke depan lebih menyentuh lagi, “pungkas Uthun.(MM/Adv)