Pewarta : Miton Modanggu
Editor : Ali Mobiliu
GORUT CERIA (barometernewsgo.com)- Maraknya kasus Panah Wayer yang melanda Provinsi Gorontalo, khususnya di Kota Gorontalo akhir-akhir ini, mengundang rasa prihatin Wakil Bupati Gorontalo Utara Thariq Modanggu. Ia berharap, aksi Panah Wayer yang kebanyakan melibatkan anak-anak remaja ini dapat segera meredam dan ke depan tidak menggejala lagi di bumi Serambi Madinah.
Ungkapan keprihatinan tersebut dikemukakan Wabup Thariq Modanggu di sela-sela kunjungannya di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Kwandang, Selasa (12/11). Di hadapan Guru, siswa dan Komite Sekolah, Wakil Bupati yang berlatarbelakang akademisi ini menyatakan keprihatinannya sekaligus merasa risau karena aksi panah wayer di Gorontalo, khususnya di Kota Gorontalo ternyata melibatkan kalangan anak-anak remaja.
Untuk itu, guna mengantisipasi kasus Panah Wayer agar jangan sampai merambah di wilayah Kab. Gorontalo Utara, Wabup menghimbau seluruh elemen di masyarakat melakukan berbagai langkah antisipasi dan pencegahan secara dini. Kepada pihak sekolah, orang nomor dua di wilayah Utara Gorontalo ini mengharapkan, agar para Guru dapat terus memberikan pembinaan dan pengarahan kepada setiap peserta didik, termasuk memperhatikan setiap gerak-gerik siswa di sekolah, sebagai bentuk kewaspadaan dan deteksi dini kasus panah wayer maupun indikasi kenakalan remaja lainnya.
Tidak hanya itu saja, menurut Wakil Bupati, setiap elemen guru, sudah saatnya terus menjalin komunikasi secara intensif dengan para orang tua siswa. Bahkan menurutnya, perlu ada pertemuan khusus antara pihak sekolah dengan Komite dan orang tua murid untuk secara bersama memikirkan cara terbaik agar anak-anak didik tidak terjerumus pada perilaku menyimpang berupa aksi panah wayer ini. Upaya itu menurut Wabup, sangat penting dilakukan, tidak hanya untuk pencegahan terhadap aksi panah wayer semata, tapi juga mengantisipasi kasus lainnya, seperti minuman keras, narkotika dan sebagainya.
Merebaknya kasus panah wayer, juga kasus minuman keras, narkotika dan sebagainya, ujar Wabup Thariq Modanggu, tidak hanya memicu keresahan di kalangan masyarakat, tapi juga sangat terkait erat dengan masa depan anak-anak sebagai generasi muda yang harus dicegah jangan sampai terjerumus pada perilaku yang dapat mengancam masa depan mereka.
Selaku Wakil Bupati, pihaknya juga akan melakukan koordinasi dengan tokoh-tokoh agama, seperti imam dan khatib Mesjid untuk memasukkan tema-tema penanggulangan kenakalan remaja dan kasus panah wayer ke dalam materi-materi dakwah atau materi dalam khutubah Jum’at. Hal ini menurutnya sangat penting, mengingat penanggulangan, pencegahan dan upaya antisipasi maraknya aksi panah wayer maupun kenakalan remaja membutuhkan koordinasi dan pendekatan secara komprehensif dengan melibatkan banyak pihak.
Sementara itu kunjungan Wakil Bupati ke sekolah ini juga dirangkaikan dengan kegiatan untuk melihat langsung administrasi dan pelayanan di sekolah ini, sebagai salah satu agenda Pemerintah Kab. Gorontalo Utara dalam memperbaiki dan meningkatkan kualitas pelayanan di setiap institusi pemerintahan termasuk sekolah. (