GORUT CERIA (barometernewsgo.com)- Parade Pemuda Nusantara mewarnai peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-91 di Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), Senin (28/10) kemarin.
Bupati Gorut, Indra Yasin menyampaikan, baju adat se-Nusantara yang dikenakan oleh jajaran pejabat di lingkungan Pemkab Gorut merupakan cara tersendiri dalam melambangkan persatuan dan kesatuan NKRI, Khsususnya di Gorut.
“Alhamdulillah, mulai dari kepala-kepala dinas hingga para staf ahli menggunakan baju adat dari seluruh tanah air. Saya harap, ini menjadi perekat dan pemersatu bangsa. Kita harus menoleh ke belakang dan melihat betapa besar perjuangan para pendahulu (pemuda) kita,” ujar Indra.
Bupati Indra juga berharap, di Hari Sumpah Pemuda ini menjadi tonggak awal kebangkitan jiwa pemuda di Gorut, terlebih untuk mewujudkan cita-cita dari kemerdekaan Republik Indonesia.
“Pemuda harus memiliki daya saing yang tinggi. Jangan kalah dalam menciptakan suatu gagasan atau ide-ide! Pemuda harus bekreasi, bernivovasi, apalagi dalam membangun negara, terlebih daerah Gorut tercinta ini,” kata Indra penuh semangat.
Lebih lanjut kata Indra, perkembangan zaman saat ini menjadi tantangan bagi seluruh pihak, khususnya para orangtua dalam melindungi generasi penerus. Maka dari itu ia meminta agar para orang tua selalu memperhatikan aktivitas anak-anaknya (pemuda).
“Zaman semakin modern, mari kita jaga mereka (pemuda) agar tidak kena dampak negatif dari perkembangan itu. Memang di zaman digital ini sangat menuntut para pemuda untuk tidak ketinggalan, namun sebagai orang tua jangan biarkan mereka terlarut dalam modernisasi ini. Sebagai pemuda mari hindarilah hal-hal yang merusak generasi anda,” ajak Bupati dua periode itu.(MM/Adv)
