GORUT CERIA (barometernewsgo.com)- Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gorontalo Utara Badar Pakaya akan berhati-hati dalam mengambil kebijakan soal Destinasi Pariwisata, mengingat Festival Pulau Saronde merupakan agenda Nasional yang harus dipertahankan dan di kembangkan.
Untuk itu, Badar menilai Festival Pulau Saronde kali ini masih harus di evaluasi, karena ini merupakan tugas yang di amanahkan oleh Bupati dalam rangka mengembangkan Pariwisata Saronde, maka perlu ada kajian lokal dan pendalaman wawasan Pariwisata.
”Sehingga menurutnya Ia akan melakukan pembenahan di sektor SDM serta akan merombak jabatan dan pungsi aparatur di instansi Disbudpar yang saya nahkodai ini, “Kata Badar saat diwawancarai pada pembukaan FPS Sabtu, (28/9).
Badar mengatakan, pengembangan dan perluasan wilayah objek pariwisata sudah Ia komunikasikan dengan pihak yang mau berinvestasi di Gorut, pihaknya menawarkan lahan yang luas bagi investor untuk melakukan kerja sama di bidang Pariwisata.
”Minggu lalu saya di undang oleh Pihak Investasi guna membahas perluasan wilayah objek Pariwisata di segala bidang, investasi tersebut membutuhkan lahan untuk pembangunan inprastruktur, untuk pengembangan pariwisata yang akan mereka kelola, “Ungkap Badar.
Lebih lanjut Badar menyampaikan, Pemerintah sendiri dalam hal ini Sekda Ridwan Yasin merespon positif untuk pihak investor yang ingin berinvestasi di Gorut.”Karena Gorut memiliki 52 pulau yang tidak berpenduduk, sehingganya Investor memiliki ruang gerak untuk memanfaatkan Pulau Saronde, “papar Badar.(MM/Adv)