GORUT CERIA (barometernewsgo.com)- Sekretaris Daerah Gorontalo Utara (Gorut) Ridwan Yasin meminta kepada Dinas Pemuda Dan Olahraga agar melibatkan pemuda dalam pembahasan perda Kepemudaan, hal ini dikatan Sekda saat membuka kegiatan Rencana pembahasan Ranperda tentang kepemudaan yang di gagas oleh Dinas pemuda dan olahraga Gorut yang melibatkan unsur OKP khususnya KNPI Gorut, bertempat di Hotel Grand Q Kota Gorontalo, 8/8).
Pertemuan ini menurut Sekda sangat bermanfaat untuk membahas dan menyamakan persepsi dalam mengagas program pembangunan daerah. Nantinya program pemerintah dapat melibatkan seluruh pemuda melalui organisasi kepemudaan (OKP),”Kita butuh sumbangsih saran, masukan seperti apa kiranya bentuk keterlibatan pemuda utamanya OKP ke depan,” Kata Ridwan.
Mengingat peran pemuda itu dimana mana sangat dibutuhkan serta memiliki andil besar dalam pembangunan daerah maka tanpa pemuda kita semua tidak bisa berbuat banyak, sehingganya Sekda sangat berantusias mendukung semua program pemuda disetiap waktu, akan tetapi programnya sesuai dengan aturan hukum dan pancasialis, bahkan Ia rela berkorban asalkan pemuda Gorut maju, jika pemuda maju tentu Daerah pun maju, tandasnya.
Ia pun berpesan agar pemuda Gorut bisa selalu proaktif dalam kegiatan pemda guna mempercepat pembangunan daerah tercinta dengan harapan pemuda harus terus didorong kesadarannya agar bagaimana ke depan dapat berpikir maju, bukan hanya berpikir pada kehidupan hari ini saja. Dari pemikiran pemuda dapat lahir ide dan gagasan yang sangat orisinal dan dapat menunjang kemajuan daerah hingga bertahun-tahun akan datang, ungkap Mantan Karo Hukum Provinsi Gorontalo ini.
Ketua KNPI Gorut Marten Biki mengatakan, Sekda Gorut saat ini memiliki keberpihakan kepada peran pemuda di masa depan dengan dilaksanakannya Forum Group Diskusi penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang penyelenggaraan Kepemudaan Kabupaten Gorontalo Utara 2019 ini, merupakan pertemuan menjadi jembatan yang sangat bagus dalam mengetahui segala kebutuhan pemuda saat ini untuk kemajuannya, terlebih lagi bagi pembangunan peradaban.
Marten Biki pun mengapresiasi tindakan cepat Sekda yang banyak memperhatikan kegiatan pemuda khususnya penyusunan peraturan daerah (Perda) kepemudaan terkait organisasi pemuda dan juga keberpihakan Pemkab Gorut lainnya kepada pengembangan kepemudaan yakni adanya Ranperda tentang pemuda. Ini artinya pemuda akan diakui dengan mendapat legal hukum.
“Ini sangat luar biasa karena kita diakui dan menjadi bagian penting bagi pembangunan Gorut. Makanya kita bisa memberikan masukan dan gagasan dalam pola perencanaan pembangunan daerah karena akan ada legalitas hukumnya,” tutunya.
Lebih lanjutn Marten Biki mengatakan, dengan dilibatkannya para pemuda ini, maka pemerintah ingin menjadikan pemuda sebagai solusi sebuah kemajuan daerah.
“Ini hal yang selalu ditegaskan oleh Pemerintahan Indra Yasin dan Thariq Modanggu, bahwa kehadiran pemuda hari ini harus menjadi sebuah solusi bukan justru menjadi bagian masalah. Hal lainnya dalam memperbaiki sebuah daerah yakni memperbaiki kualitas pemudanya, dan apa yang dilakukan pemerintah kita hari ini adalah jawabannya,” tegasnya.(MM/HT)