Ini Upaya Bupati Nelson Turunkan Stunting di Kabupaten Gorontalo

507
0

GORONTALO GRMILANG (barometernewsgo.com)-Kasus stunting masih menjadi momok bagi anak-anak di Kabupaten Gorontalo. Bagaimana tidak, sekitar 30 persen anak-anak di Kabupaten Gorontalo mengalami kondisi gagal pertumbuhan akibat kekurangan gizi.

Dampaknya, anak-anak yang baru lahir dan menjelang balita mengalami kondisi fisik yang lebih pendek dan pertumbuhan otak yang lamban.

Namun, sejak menjadi Bupati Gorontalo, Nelson melakukan berbagai upaya untuk menurunkan stunting di Kabgor.

“Saat saya jadi bupati 32 persen stunting sekarang 10,2 persen terjadi penurunan anak kerdil yang tidak hanya fisik tapi yang utama otaknya yang kecerdasannya dibawa rata rata,” kata Nelson saat menjadi pembicara Webinar tentang stunting, Selasa (14/7).

Menurutnya, jika hal tersebut terus dibiarkan maka ke depannya akan merugikan semua pihak. Karena itu, Nelson membentuk Pokja untuk memberantas stunting di Kabgor dengan Bappeda sebagai koordinatornya berkolaborasi bersama OPD-OPD terkait untuk menjalankan berbagai program kegiatan seperti analisis situasi, rombong stunting, hingga Perbup untuk menguatkan peran desa dalam stunting dan pembangunan manusia.

Tak hanya itu, anggaran yang dikucurkan untuk mengatasi stunting juga terus meningkat dari tahun ke tahun.

“Anggaran kita siapkan intervensi 2018-2021 sensitif 399 miliar lebih spesifik ada 170 miliar. Terus terjadi peningkatan anggaran kita. Hasilnya penurunan angka stunting kita,” tuturnya.

Ia berharap, masyarakat dan stakeholder bisa turut membantu dan berkontribusi membantu pemerintah dalam memberantas stunting di Kabupaten Gorontalo.(HT)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here