GORUT CERIA (barometernewsgo.com) – Bupati Gorontalo Utara (Gorut), Indra Yasin mengangkat sebanyak 10 pejabat fungsional baru di lingkungan Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut). Hal ini ditandai dengan pelantikan dan pengambilan sumpah oleh Bupati Indra Yasin di Aula Tinepo Kantor Bupati Gorut, Rabu (30/10) kemarin.
10 pejabat fungsional yang diambil sumpah terdiri atas 1 orang auditor, 6 orang guru dan 3 orang penyuluh pertanian. Pelantikan terhadap ASN atau PNS merupakan implementasi atau tindak lanjut dari Peraturan Pemerintah Nomor 11 tahun 2017 tentang manajemen PNS.
Sebagaimana disampaikan Bupati Gorut Indra Yasin mengawali sambutannya usai melantik dan mengambil sumpah ke- 10 pejabat fungsional tersebut.
“Saya ucapkan selamat semua disini sebagai pejabat fungsional. Di dalam pemerintahan ada pejabat struktural dan fungsional,” tutur Indra Yasin.
Orang nomor satu di Kabupaten Gorut ini mengingatkan bahwasanya pengangkatan pejabat fungsional maupun struktural, tugasnya tentu untuk meringankan tugas pimpinan.
“Semua pejabat yang dilantik itu untuk meringankan tugas pimpinan. Tugasnya itu dipelajari dengan baik, ketika pimpinan ada yang bermasalah berhadapan dengan tugasnya, maka selesaikan. Nah, seharusnya kalau itu menjadi tugas teman-teman selesaikan di tingkat bawah, tapi jangan lempar langsung ke atas, kan ada pembagian tugas,” terang Bupati Indra Yasin.
Seperti halnya seorang auditor, Bupati Gorut ini mengatakan tugas seorang auditor adalah mengaudit setiap dinas badan, apakah pekerjaan sudah sesuai dengan aturan atau tidak. Jika tidak sesuai dengan aturan, maka auditor memberikan perbaikan.
“Saya minta dalam audit dilakukan lewat koordinasi, dimana ada langkah-langkah jangan sampai yang kita audit menjadi ketakutan. Jangan ketika diaudit kita juga tidak memberikan data yang benar, dan justru nanti setelah masuk penegak hukum baru mau terbuka, kalau demikian maka itu sudah terlambat untuk diperbaiki,” kata Indra menekankan.
Sementara untuk guru, Bupati Indra Yasin mengingatkan agar benar-benar mampu menjadi pendidik yang baik bagi anak didiknya.
“Perlu memberikan contoh yang baik atau pembiasan-pembiasan, sehingga karakter anak akan terbentuk dengan baik,” ujarnya.
“Guru juga harus selalu mengupdate keilmuannya, harus berinovasi meningkatkan metode pengajaran,” sambungnya.
Sementara bagi penyuluh pertanian, Indra meminta untuk menjadi penyuluh yang benar-benar diharapkan para petani. Tugas penyuluh adalah memberikan pemahaman cara bercocok tanam yang baik.
“Jadilah penyuluh yang baik, tugas anda menyuluh bagi para petani. Bukan malah hanya menjadi penyuruh,” tukasnya.
Indra pun meminta agar para penyuluh ini dapat mengenalkan berbagai produk unggulan yang ada kepada para petani, seperti mengenalkan 3 macam padi yang saat ini telah mendapatkan sertifikat dari pusat, yakni Padi Ponelo, Padi Maraya dan Padi Buruna.
“Harapannya, ketiga macam padi ini dapat ditanam oleh para petani, sehingga ketika ada permintaan, kita sudah siap dengan beras jenis tersebut,” kata Indra.
Diakhir sambutannya, Indra Yasin berpesan agar pejabat fungsional yang telah dilantik ini dapat bekerja profesional dengan tetap mengedepankan tugas pokok dan fungsi, serta mampu memberikan yang terbaik dalam tugas yang diemban.(MM/Adv)
