POHUWATO (barometernewsgo.com)- Pemerintah Kabupaten Pohuwato menargetkan pembentukan Koperasi Merah Putih (KMP) tuntas dan rampung dibentuk pada akhir Januari 2026.
Hal itu dikatakan Wakil Bupati Pohuwato Iwan S. Adam saat meninjau langsung pembentukan Koperasi Merah Putih di Desa Limbula Kecamatan Wonggarasi, Kamis (6/11).
Peninjauan tersebut dilakukan Wakil Bupati sesaat setelah menghadiri kegiatan Pasar Murah di wilayah itu.
Dalam kunjungan tersebut, Wakil Bupati didampingi oleh Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Perindagkop-UKM) Kabupaten Pohuwato, Ibrahim Kiraman, Camat Wanggarasi, Elan Mohi, serta Sekcam Wanggarasi, Bayu S. Kaluku.
Dalam pengarahannya, Wabup yang juga kader Partai Nasdem itu mengharapkan agar proses pembentukan Koperasi Merah Putih dapat berjalan sesuai rencana dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat setempat.
“Kita berharap pembangunan Koperasi Merah Putih ini bisa selesai sesuai target, yaitu pada akhir Januari 2026. Kehadiran koperasi ini diharapkan dapat menjadi wadah pemberdayaan ekonomi masyarakat dan memperkuat sektor usaha mikro di desa,”ujar Iwan S. Adam.
Lebih lanjut, Wabup menambahkan bahwa hasil peninjauan progres pembangunan Koperasi Merah Putih hari ini akan segera dilaporkan langsung kepada Bupati Pohuwato, sebagai bentuk tindak lanjut dan evaluasi perkembangan program pembangunan.
“Kami akan sampaikan hasil tinjauan ini langsung ke Bupati, agar bisa menjadi bahan evaluasi dan perhatian pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan sektor ekonomi masyarakat,”tambah Wabup Iwan.
Sementara itu, Kadis Perindagkop dan UKM, Ibrahim Kiraman, menjelaskan bahwa pembangunan Koperasi Desa di Kabupaten Pohuwato saat ini dilakukan di tiga titik, yakni, Kopdes Huyula, Kecamatan Randangan, Kopdes Bumi Bahari, Kecamatan Popayato, Kopdes Limbula, Kecamatan Wanggarasi.
Menurutnya, seluruh proyek Koperasi tersebut saat ini telah memasuki tahap pembangunan pondasi, dan terus dipantau agar dapat selesai tepat waktu.
“Ketiga pembangunan Koperasi ini masih dalam tahap pondasi, dan kami memastikan semua berjalan sesuai progres. Harapannya, koperasi-koperasi desa ini nantinya bisa berfungsi optimal dalam mendukung ekonomi masyarakat,”ungkap Ibrahim Kiraman.(BMW-3)






