Ketua DPRD Nasir Akan Mengabadikan Nama Ke 2 Kiyai Menjadi Nama Jalan

1039
0

DPRD POHUWATO (barometernewsgo.com) – Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Salafiyah Syafi’iyah, Kabupaten Pohuwato, KH Abdul Ghofur Nawawi, telah meninggal Dunia, Jum’at, (23/4/2020) lalu, setelah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bumi Panua, Pohuwato.

Sesepuh NU, pengasuh, pendiri Salafiyah Syafi’iyah, meninggal dunia sekitar pukul 13.15 WITA. Sang Guru, kabar dukanya tersebut tersebar cepat di media sosial, umat Muslim di Gorontalo pun langsung dibuat kehilangan atas kepergian salah seorang Ulama di Provinsi Gorontalo.

Ketua DPRD Pohuwato, Nasir Giasi, kepada awak media mengatakan akan mengabadikan nama lengkap KH. Abdul Ghofir Nawawi dan KH. Abdul Ghofur Nawawi, sebagai nama jalan yang ada di Kabupaten Pohuwato.

Politisi Golkar Pohuwato itu mengaku merasa kehilangan sosok yang berjuang menyebarkan Agama Islam dan Pemekaran Pohuwato.

“Meninggalnya Kyai ternama Pohuwato ini, kami merasa kehilangan dengan sosok yang selama ini tugas-tugasnya menjalankan misi dakwah di Kabupaten Pohuwato, cukup sukses, bukan saja pada misi dakwah tapi bagaimana sumbangsih beliau memberikan pemikiran sejak terbentuknya Kabupaten Pohuwato secara maksimal,” tuturnya.

Disamping itu, Ketua DPD Partai Golkar Pohuwato ini mengaku sering meminta fatwa mengenai pembangunan daerah dalam menjalankan pemerintahan melalui parlemen.

“Saya sering meminta fatwa dari beliau untuk hal-hal yang kemudian kita lakukan untuk membangun daerah,” ucapnya.

Saat ini, pihaknya mengatakan berjuang mengabadikan sosok KH. Abdul Ghofir Nawawi dan KH Abdul Ghofur Nawawi melalui Prolegda untuk ditetapkan sebagai nama jalan di bumi panua.

”Sementara kami menyusun nama-nama jalan yang akan kita adakan di Kabupaten Pohuwato, maka kami berpikir bagaimana kedua tokoh Kyai ini akan kita gunakan namanya agar masyarakat mendatang tidak melupakan sosok beliau.” pungkasnya.(***)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here