Gorut Ceria : Setelah berbulan bulan melaksanakan Tugas pendampingan desa dengan mengawal ketat progres Dana Desa ternyata membuahkan hasil, dari persentase 123 desa sekabupaten Gorut soal pengelolaaan Dana Desa dan pemanfaatannya untuk Daerah paling bungsu ini terbaik 5 kabupaten di Provinsi Gorontalo
Tentu capaian ini begitu berkesan untuk Pemerintahan Indra Thariq bahwa dedikasi dan perwujudan tata kelola ekonomi lewat kebijakan Dana Desa oleh Pemerintah Pusat berhasil di terjemahkan secara sempurna oleh para Pendamping Desa. Pemda pun sudah mengapresiasi lewat penyampaian resmi Bupati Indra Yasin pada pertemuan seluruh OPD di Aula Tinepo belum lama ini
“Atas nama Pemda saya bangga atas kinerja pendamping desa , dikarenakan Gorut terdepan dalam progres Dana Desa dari semua Kabupaten di Provinsi Gorontalo. Ini pertanda keseriusan dan pemahaman aparat Desa khususnya Kades sangat cepat menangkap arah tujuan yang di maksud oleh pendamping desa, rupanya dengan adanya pendamping desa para kades tidak kewalahan lagi menggunakan Dana Desa Untuk pembangunan dan pemberdayaan masyarakat banyak menggunakan petunjuk teknis dari pendamping desa ” tandas Indra
Hal yang sama terungkap pada saat berlangsungnya rapat koordinasi dan evaluasi monitoring hasil pendampingan desa oleh seluruh petugas atau pendamping Desa, di dampingi Koordinator pendamping desa untuk kecamatan Kwandang Muspar Mantulangi ,koordinator Provinsi ( Korprov ) Zukri Harmain kembali memberikan intruksi kerja yang maksimal. Meskipun telah memiliki predikat terbaik progres Dana Desa 2020 lupa akan tanggung jawab dan tupoksi masing masing, keunggulan yang telah diraih oleh Desa ketika sedang mengelola Dana Desa beserta implementasi program yang bersumber dari Dana Desa itu tak lepas dari peran individu individu pendamping desa yang loyal terhadap sistem
Mantan Kadistan Gorontalo itu berharap pada penerapan materi sistem SDGs di seluruh desa harus maksimal, seluruh pendataan di lapangan di pastikan tidak keliru mendata keluarga dan seluruh penduduk beserta data data ekonomi hingga prasarana lainnya yang meliputi kehidupan sehari hari, tentu wilayah pun tak luput dari pendataan
“Begitu juga dengan indeks Desa membangun ( IDM ) para pendamping harus memberikan teknis kerja perencanaan berupa konsep atau kerangka yang nantinya akan menjadi acuan pembangunan di setiap desa, tiga aspek yang perlu di tekankan dalam rencana pembangunan desa oleh pendamping di antaranya Aspek sosial ekonomi dan ekologi , ketiga poin ini merupakan kekuatan yang saling mengisi dan menjaga potensi serta kemampuan desa dalam mensejahterakan desa ” tegas Zukri
Dalam konteks ini ketahanan sosial ekonomi dan ekologi bekerja sebagai dimensi yang memperkuat gerak proses dan pencapaian pemberdayaan masyarakat ” ulas Zukri
Kesimpulannya mari kita kawal dan dampingi Dana Desa, jika bukan kita siapa lagi yang akan menjaga amanah undang undang ini
“Saya berharap 2021 ini menjadi tahun perubahan yang benar benar pro pada kepentingan masyarakat desa , dan ini tugas kita bersama para pendamping ” tutup Zukri Harmain.
Pewarta: Miton Modanggu
