GORONTALO (barometernewsgo.com)-Sejak pemberlakuan PSBB, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengaku kerap mendapat serangan dan kritikan tajam dari berbagai pihak.
Baik kritik secara langsung dan di media sosial kepada gubernur seringkali dijumpai. Mulai dari, mempertanyakan kegiatan gubernur yang bertolak belakang dengan aturan PSBB hingga penyaluran bantuan yang masih belum merata.
Tak hanya itu, sebagian besar warga juga mengeluh tidak memiliki pendapatan karena dampak PSBB dan Corona, hingga diblokir masuk ke Gorontalo atau pulang kampung.
Bagaimana tanggapan Rusli?
“Banyak yang maki-maki saya, saya tidak pusing silakan maki-maki yang penting rakyat saya selamat, saya berbuat ini untuk melindungi masyarakat saya,” ujar Rusli di Pohuwato, Selasa (12/6).
Rusli menuturkan, di Gorontalo saat ini 19 orang positif Corona, dari 19 itu 12 orang dinyatakan sembuh, 6 orang dalam perawatan dan 1 orang meninggal.
Dengan PSBB selama 14 hari sampai 18 Mei mendatang, ia berharap grafik yang terjangkit Corona terus menurun. Untuk itu, Rusli berharap peran masyarakat untuk tertib selama PSBB dengan mengikuti protokol kesehatan.
“Ini salah satu cara, kalau ini putus masalah 14 hari selesai, kalau hasil survey pengamatan evaluasi kami belum selesai tambah lagi maksimal 14 hari,” pungkas Rusli.(LL)
