GORUT (barometernewsgo.com)-Sejumlah warga kesal dengan sikap Kepala Desa Monano, Hernandes Ohihiya yang dianggap arogan.
Saat berbincang dengan awak media, warga Desa Monano Sarden Otoluwa didampingi LSM Laskar Merah Putih menceritakan tingkah kades yang baru menjabat 1 tahun 3 bulan itu.
Sarden mengatakan, bahwa kades Hernandes memimpin dengan gaya otoriter atau seenaknya sendiri, tanpa mengikuti aturan yang berlaku.
“Pengadaan material batu bata yang diproduksi sendiri oleh kades Monano dengan bentuk ukuran kecil dan harganya tidak sesuai pasaran. Pengangkatan perangkat desa juga tidak sesuai petunjuk teknis Perda Gorut Nomor 12 Tahun 2017, pengadaan barang dan jasa dilaksanakan secara sembunyi-sembunyi dan pemilihan TPK tidak pernah dilaksanakan,” beberapa Sarden dalam keterangannya, Rabu (6/5).
Atas hal itu, Sarden bersama masyarakat desa bakal melaporkan kades Monano ke aparat penegak hukum. Ia berharap, ada Pemerintah Desa Monano dapat bekerja dengan adil dan memikirkan kepentingan masyarakat bukan pribadi golongan tertentu.
“Masih banyak poin penting terkait pelanggaran Kades yang ingin disampaikan ke media, tapi semua itu sudah kami rangkum dalam dokumentasi laporan sebagai aduan kami di pihak yudikatif,” pungkas Sarden.
Hingga berita ini terbit, Kades Monano Hernandes belum merespons telepon dari awak media untuk mengklarifikasi masalah ini.
Pewarta: Miton Modanggu
